Powered by Blogger.

Popular Posts Today

Anas Urbaningrum Tuding SBY Intervensi Kasusnya

Written By Unknown on Saturday, February 23, 2013 | 5:59 PM


JAKARTA, KOMPAS.com - Anas Urbaningrum akhirnya angkat bicara, Sabtu (23/2/2013) siang, terkait penetapannya sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek Hambalang oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Selain menyatakan mundur sebagai Ketua Umum DPP Demokrat, Anas juga melayangkan tudingan ada pihak yang mengintervensi proses hukum terhadap dirinya.


Sejak awal kasus Hambalang mencuat, Anas mengaku yakin tidak akan terjerat. Ia merasa apa yang disampaikan M Nazaruddin hanya tuduhan yang tidak akan terbukti. Keyakinan itu, menurut Anas, muncul setelah melihat independensi serta profesionalisme KPK.


"Karena saya yakin KPK tidak bisa ditekan opini dan hal-hal lain di luar opini. Termasuk tekanan dari kekuatan sebesar apapun itu," kata Anas, saat jumpa pers di Kantor DPP Partai Demokrat di Jakarta, Sabtu (23/2/2013).


Namun, ia mengaku mulai berpikir akan terjerat ketika ada desakan agar KPK memperjelas status hukum dirinya. Anas tak menyebut dari siapa desakan itu. Hanya saja, seperti diketahui, di sela-sela kunjungan ke luar negeri, Presiden yang juga Ketua Dewan Pembina Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono sempat mengomentari hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang menunjukkan elektabilitas Partai Demokrat tinggal 8,3 persen.


Ketika itu, Presiden meminta KPK segera menuntaskan berbagai kasus secara tepat dan jelas. "Jika salah katakan salah, jika benar katakan benar. Termasuk kasus Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang mendapat sorotan luas masyarakat, tetapi KPK belum menentukan putusannya," kata SBY.


Anas mengatakan, "Saya baru mulai berpikir saya akan punya status hukum di KPK ketika ada semacam desakan agar KPK segera memperjelas status hukum saya. Kalau benar katakan benar, kalau salah katakan salah. Ketika ada desakan seperti itu, saya baru mulai berpikir jangan-jangan..," katanya.


Ia  lalu mengaku semakin yakin akan menjadi tersangka setelah diminta berkonsentrasi menghadapi masalah hukum di KPK. Anas tak menyebut siapa yang memintanya itu. Hanya saja, diketahui bersama, bahwa SBY selaku Ketua Majelis Tinggi pernah menyebut hal itu ketika memutuskan mengambil alih kewenangan partai.


"Ketika saya dipersilahkan lebih fokus menghadapi masalah hukum di KPK, berarti saya sudah divonis punya status hukum tersangka. Apalagi saya tau beberapa petinggi Demokrat yakin betul, hakul yakin pasti minggu ini Anas jadi tersangka," kata Anas.


Anas lalu mengkaitkan dengan bocornya draf surat perintah penyidikan (sprindik) atas namanya. "Ini satu rangkaian peristiwa yang pasti tidak bisa dipisahkan. Itu satu rangkaian peristiwa yang utuh, sangat terkait erat. Itulah faktanya, itu rangkaian kejadian, dan tidak butuh pencermatan yang terlalu canggih untuk mengetahui rangkaian itu. Bahkan, masyarakat umum dengan mudah membaca dan mencermati itu," papar Anas.


Dari uraian itu, apakah Anas menuduh SBY mengintervensi kasus yang menjeratnya?






Editor :


Inggried Dwi Wedhaswary









5:59 PM | 0 komentar | Read More

"Operation Wedding," Cinta Ayah yang Terlalu Protektif


Sikap menyayangi dan melindungi anak bisa menjadi menyebalkan jika dilakukan secara berlebihan. Apalagi jika sampai mempengaruhi kehidupan dan masa depan sang anak.

Itulah yang ditawarkan di film keluarga garapan Monty Tiwa yang berjudul Operation Wedding. Film ini berkisah tentang seorang ayah yang terlalu protektif terhadap anak gadisnya. Semua dibalut dengan unsur komedi dan tidak lupa tampilkan unsur kekeluargaan.

Tak hanya itu, film ini juga menggambarkan cinta seorang ayah terhadap keempat putrinya yang benar-benar luar biasa. Operation Wedding merupakan cerita mengenai perubahan hubungan antara seorang ayah dan keempat putrinya yang secara umum dialami dalam perkembangan hidup.  

”Film ini berjenis drama komedi yang disertai bumbu cinta, keluarga dan masalah sosial sebagai genre yang paling gemar saya kerjakan. Karena seperti kisah Pak Kardi dan putri-putrinya, keluarga yang baik adalah yang saling mendukung dan tidak berjalan sendiri-sendiri,” ucap Monty di Jakarta, baru-baru ini.

Kisah berpusat pada Kardi (Bucek Depp), seorang perwira Angkatan Laut. Ia memiliki empat orang anak yakni Vera (Dahlia Poland), Lira (Kimberly Ryder), Tara (Sylvia Fully R) dan Windi (Yuki Kato). Kardi mendidik semua putrinya dengan gaya militer. Apalagi ia merupakan seorang single parent.

Windi adalah putri kesayangan Kardi karena ia paling kuat menahan nafas di dalam air, dan selalu lebih unggul dari tiga kakak perempuannya. Tara, si sulung selalu cemburu dan marah pada Windi, berulangkali mencoba untuk membuang Windi. Menyadari ini, Kardi memutuskan untuk berhenti dari kariernya agar waktunya penuh untuk membesarkan empat putrinya.

Sepuluh tahun telah berlalu, tetapi cara Kardi memperlakukan anaknya masih sama. Di kampus Windi bertemu kembali cinta monyetnya, Rendi (Adipati Dolken) yang mengajaknya kencan. Ia pun minta izin ayahnya. Saat Rendi datang menjemput, ternyata Tara, Lira dan Vera siap ikut bersama Kardi. Walau demikian, cinta tetap bersemi di hati Rendi dan Windi, sehingga Kardi merasa perlu meneror Rendi.

Karena merasa cinta pada Windi, Rendi pun nekat. Ia akan mengajak Windi nikah, tapi Kardi membuat syarat, putrinya itu boleh menikah apabila tiga kakaknya sudah menikah lebih dahulu. Windi dibantu Lira dan Vera mempelajari peluang pacar-pacar kakaknya Feri (Nino Fernandez), Beni (Christ Laurent) dan Herman (Junior Liem) agar segera melamar.

Berkah
Sepintas, jalinan kisah film ini amat mirip dengan film Hollywood berjudul 10 Things I Hate About You. Kedua film itu berkisah tentang ayah tunggal yang amat protektif pada anak-anak perempuannya. Kemudian, si anak bungsu juga harus mencarikan kekasih untuk kakaknya agar ia diperbolehkan berkencan. Jadi, boleh dibilang, idenya memang tidak orisinal.

Dilihat dari keseluruhan, film drama ini mengandung pesan apabila kita bisa menerima suatu keadaan pahit dengan ikhlas, tidak mustahil kita akan terima berkah yang lebih banyak di masa yang akan datang. Namun, pesan kekeluargaan yang tertuang kurang terlalu dominan.

Monty menggambarkan seorang ayah yang mati-matian mendidik, membesarkan, mengawal, memberikan nilai-nilai, sekaligus mencemburui pacar-pacar anak-anak gadisnya. Jalan cerita cukup ringan, menghibur, sekaligus mendidik yang mudah diterima dengan logika.


5:54 PM | 0 komentar | Read More

Ahsan/Hendra Hadapi Lawan Berat




Ahsan/Hendra Hadapi Lawan Berat





Sabtu, 23 Februari 2013 | 14:33 WIB












JAKARTA, Kompas.com - Pelatih pelatnas ganda putra, Heri Iman Pierngadi, mengatakan Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan harus kerja keras mengerahkan kemampuan mereka berdasarkan hasil "drawing" turnamen bulu tangkis All England 2013 yang kurang menguntungkan untuk pasangan tersebut.
     
"’Drawing’ kurang bagus, pemain top berkumpul di atas semua. Tetapi harus ditembus, mereka harus kerja keras," katanya di sela pelepasan atlet bulu tangkis ke turnamen Eropa di Senayan National Golf Club di Jakarta, Jumat (22/2) malam.
    
Pada babak pertama yang akan berlangsung 5 Maret 2013, kayanya, Ahsan/Hendra sudah harus mewaspadai pasangan China, Biao Chai/Nan Zhang, apalagi kedua pasangan belum pernah saling bertemu.  "Dari putaran pertama mereka harus hati-hati karena ketemu pasangan China," kata Heri.
     
Ia menargetkan Ahsan/Hendra bisa menembus semifinal.  "Jika mereka sudah bisa lewati semifinal, ’feeling’ saya mereka bahkan bisa masuk final," katanya.
     
Menurut Heri, Ahsan/Hendra sudah melakukan persiapan yang baik menjelang laga pertama pasangan itu di All England.  "Persiapan mereka bagus, sekarang mereka sudah kompak dan seirama," katanya.

Ganda Ahsan/Hendra menjadi tumpuan baru pada perhelatan turnamen bulu tangkis tertua di dunia itu. Pasangan yang baru mengikuti lima turnamen itu, melesat setelah merebut gelar perdana mereka di Malaysia Terbuka pada 20 Januari 2013. Pasangan yang baru terbentuk setelah Olimpiade 2012 itu, saat ini duduk di peringkat 37 dunia.

Sebelumnya, Ahsan yang berpasangan dengan Bona Septano gagal mempersembahkan medali di Olimpiade London. Mereka pun memilih berpisah dan melanjutkan karier bulu tangkis mereka masing-masing dengan pasangan baru.
     
Hendra, sebelumnya berpasangan dengan Markis Kido yang juga memilih bercerai dengan rekannya. Pasangan juara Olimpiade Beijing 2008 itu sempat menjadi ganda yang cukup ditakuti.
     
Sebanyak 35 atlet dilepas untuk tiga turnamen Eropa --Jerman Terbuka, All England, dan Swiss Terbuka-- oleh Gita Wirjawan, beserta jajaran pengurus yang dihadiri pula Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Rita Subowo.
     
Rombongan pertama, 17 atlet yang akan bertolak lebih dulu ke Mulheim an der Ruhr pada 24 Februari 2013 untuk mengikuti Jerman Terbuka 2013. Ahsan/Hendra akan menyusul bersama 15 atlet lainnya untuk berangkat ke Birmingham, Inggris pada 3 Maret 2013.







Editor :


A. Tjahjo Sasongko
















5:46 PM | 0 komentar | Read More

Selain Disodomi, Bocah Korban Juga Diancam Pisau


JAKARTA, KOMPAS.com - F, bocah berusia lima tahun, diduga tidak hanya menjadi korban sodomi yang dilakukan dua pria dewasa. Korban juga diduga telah menjadi korban tindak kekerasan berupa ancaman senjata tajam. "Selain tindak kekerasan seksual (disodomi), korban juga diduga mendapat ancaman senjata tajam jenis pisau," kata Arist Merdeka Sirait, Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Sabtu (23/2/2013).


Data itu terungkap dari hasil visum yang dikeluarkan RS Cipto Mangunkusumo pada Jumat (22/2) sore. Selain terdapat lecet pada dubur F, hasil visum juga menunjukkan ada luka sayatan sepanjang +/- 3 cm pada punggung sebelah kiri bawah di tubuh korban. "Bekasnya masih kelihatan sampai sekarang," ungkap MS, ibu korban yang hadir di kantor Komnas PA.


Keluarga F meminta bantuan advokasi Komnas PA lantaran salah satu dari dua pria yang diduga sebagai pelaku adalah anggota Polri. Pria berinisial E itu mengaku berdinas di Mabes Polri. E dan I, pria dewasa lainnya, berdiam tidak jauh dari rumah korban di Gang Damai RT 05 RW 01 Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur.


MS menjelaskan, kedua pria itu kerap disebut korban dengan panggilan oom. Setelah dugaan sodomi itu pertama kali tercium pada tanggal 13 Februari lalu, keluarga berupaya menyelidiki sendiri oknum yang kerap dipanggil dengan sapaan tersebut.


"Anak saya mengaku sering dipeluk dan dicium oleh oom," kata MS.


MS beberapa kali mengajak anaknya jalan-jalan untuk mengetahui secara pasti oknum yang dimaksud putra sulungnya. Kepada ibunya, F menunjukkan rumah E yang sering dikunjunginya. MS pun sempat berkomunikasi dengan E untuk memastikan anaknya sering bermain dengan anaknya. "Kata tetangga, E orangnya suka sama anak-anak, sering ngasih makanan," ujar MS.


"Istrinya berangkat ke kantor pagi. Jadi biasanya jam 07.30 WIB sampai sekitar jam 09.30 WIB dia sendirian di rumah. Waktu-waktu itu dia sering bersama si I. Nah, pada jam-jam itulah anak saya dibawa ke dalam, dan pintunya ditutup," sambung MS.


Laporan kasus ini telah disampaikan ke Polrestro Jakarta Timur pada Kamis (22/2). Di depan petugas kepolisian dan pimpinan langsung E, sempat dilakukan reka adegan. Korban diperankan oleh ayahnya, dan korban F mencontohkan apa yang dilakukan kedua oknum yang diduga pelecehan seksual.


Dari contoh itu diketahui E adalah orang yang melakukan sodomi, sedangkan I memegang pisau yang diarahkan ke punggung korban. "Anak saya sebut oom yang matanya melotot (E) yang melakukan itu, sedangkan om yang badannya tinggi (1) yang megang pisau. Mungkin waktu itu, anak saya memberontak makanya punggung kirinya kena sayatan pisau," tutur MS.


Menyadari terduga pelakunya berlatar belakang aparat penegak hukum, MS berharap proses hukum atas kasus tersebut berjalan adil dan transparan. Seusai memberikan keterangan pers, MS bersama F, sulung dari dua putra pasangan R dan MS, berangkat ke Polrestro Jaktim untuk melengkapi berkas laporan.












5:16 PM | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com - Bisnis Keuangan

KOMPAS.com - Bisnis KeuanganKOMPAS.comGrup Bosowa Rayakan 40 Tahun UsianyaDPR Ragukan Agus Marto Jadi Calon Tunggal Gubernur BIKomodo pun Ikut PromosiPemimpin Swiss Kagumi Paviliun IndonesiaPartisipasi Indonesia Mantapkan Pamor SwissJika Agus Tak Lolos, Presiden Ajukan Calon LainPresiden Calonkan Agus Martowardojo sebagai Gubernur BIKadin Kembangkan Industri Berbasis BudayaSurat Presiden soal Kandidat Cagub BI Diserahkan ke DPR Malam IniVerifikator Jamkesmas Ancam Mogok KerjaPresiden Segera Kirim Calon Gubernur BI ke DPRRatusan Perusahaan Komoditas Minta Penurunan PajakIHSG Bertambah LagiHingga Tengah Hari, Usulan Calon Gubernur BI Belum Sampai ke DPRTeka-teki Calon Gubernur BI


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sat , 23 Feb 2013 17:00:14 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1616075/Grup.Bosowa.Rayakan.40.Tahun.Usianya Sat , 23 Feb 2013 16:16:07 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/04/30/0850591t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Grup Bosowa merayakan ulang tahunnya yang ke-40, mulai Jumat 22/2/2013 hingga Minggu 24/2/2013, dengan menggelar 12 acara besar. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1616075/Grup.Bosowa.Rayakan.40.Tahun.Usianya">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1616075/Grup.Bosowa.Rayakan.40.Tahun.Usianya http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/15501597/DPR.Ragukan.Agus.Marto.Jadi.Calon.Tunggal.Gubernur.BI Sat , 23 Feb 2013 15:50:15 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/21/1745334-ruu-bpjs-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Harry Azhar Aziz kaget dengan pilihan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang mengirimkan calon tunggal Gubernur Bank Indonesia 2013-2017. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/15501597/DPR.Ragukan.Agus.Marto.Jadi.Calon.Tunggal.Gubernur.BI">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/15501597/DPR.Ragukan.Agus.Marto.Jadi.Calon.Tunggal.Gubernur.BI http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/09590086/Komodo.pun.Ikut.Promosi Sat , 23 Feb 2013 09:59:00 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/23/0954082-stan-komodo-di-pameran-swiss-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Di antara sekitar 30 stan asal Indonesia di arena pameran tersebut terdapat stan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/09590086/Komodo.pun.Ikut.Promosi">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/09590086/Komodo.pun.Ikut.Promosi http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/09525763/Pemimpin.Swiss.Kagumi.Paviliun.Indonesia. Sat , 23 Feb 2013 09:52:57 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/23/0945165-bincangbincang-tokoh-di-arena-pameran-dagang.-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Federal Council Swiss Alain Berset terkesima ketika mengunjungi paviliun Indonesia di arena Mustermesse Basel MUBA 2013, Basel, Swiss. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/09525763/Pemimpin.Swiss.Kagumi.Paviliun.Indonesia.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/09525763/Pemimpin.Swiss.Kagumi.Paviliun.Indonesia. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/2356020/Partisipasi.Indonesia.Mantapkan.Pamor.Swiss Fri , 22 Feb 2013 23:56:02 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/23/0031099-pameran-dagang-swiss-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Keikutsertaan delegasi Indonesia pada pameran dagang MUBA 2013, Basel, Swiss, memantapkan predikat forum bisnis tahunan tersebut. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/2356020/Partisipasi.Indonesia.Mantapkan.Pamor.Swiss">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/2356020/Partisipasi.Indonesia.Mantapkan.Pamor.Swiss http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/23480764/Jika.Agus.Tak.Lolos..Presiden.Ajukan.Calon.Lain Fri , 22 Feb 2013 23:48:07 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/18/1434037t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Presiden hanya mengajukan satu nama calon gubernur Bank Indonesia kepada DPR, yakni Agus Martowardojo, yang saat ini menjabat Menteri Keuangan. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/23480764/Jika.Agus.Tak.Lolos..Presiden.Ajukan.Calon.Lain">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/23480764/Jika.Agus.Tak.Lolos..Presiden.Ajukan.Calon.Lain http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/23153638/Presiden.Calonkan.Agus.Martowardojo.sebagai.Gubernur.BI Fri , 22 Feb 2013 23:15:36 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1153583-ags-menteri-keuangan-agus-dw-martowardojo-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengajukan Agus Martowardojo sebagai calon gubernur Bank Indonesia. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/23153638/Presiden.Calonkan.Agus.Martowardojo.sebagai.Gubernur.BI">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/23153638/Presiden.Calonkan.Agus.Martowardojo.sebagai.Gubernur.BI http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/21445187/Kadin.Kembangkan.Industri.Berbasis.Budaya... Fri , 22 Feb 2013 21:44:51 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/09/24/1603044t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kadin hanya mendorong pengembangan dengan mengoordinasi dan melakukan pembinaan bagi para pelaku. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/21445187/Kadin.Kembangkan.Industri.Berbasis.Budaya...">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/21445187/Kadin.Kembangkan.Industri.Berbasis.Budaya... http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18433461/Surat.Presiden.soal.Kandidat.Cagub.BI.Diserahkan.ke.DPR.Malam.Ini Fri , 22 Feb 2013 18:43:34 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/19/1021324-bank-indonesia-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Surat dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang berisi nama-nama calon Gubernur BI akan diserahkan ke DPR malam ini. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18433461/Surat.Presiden.soal.Kandidat.Cagub.BI.Diserahkan.ke.DPR.Malam.Ini">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18433461/Surat.Presiden.soal.Kandidat.Cagub.BI.Diserahkan.ke.DPR.Malam.Ini http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18291420/Verifikator.Jamkesmas.Ancam.Mogok.Kerja Fri , 22 Feb 2013 18:29:14 UTC+0700Nasib sekitar 1.522 pekerja kontrak verifikator independen Jamkesmas, termasuk di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, masih menggantung. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18291420/Verifikator.Jamkesmas.Ancam.Mogok.Kerja">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18291420/Verifikator.Jamkesmas.Ancam.Mogok.Kerja http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18110560/Presiden.Segera.Kirim.Calon.Gubernur.BI.ke.DPR Fri , 22 Feb 2013 18:11:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/23/1324467-menunggu-kedatangan-pm-swedia-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan mengirimkan nama-nama calon Gubernur Bank Indonesia kepada DPR RI, Jumat 22/2/2013. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18110560/Presiden.Segera.Kirim.Calon.Gubernur.BI.ke.DPR">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18110560/Presiden.Segera.Kirim.Calon.Gubernur.BI.ke.DPR http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/17045826/Ratusan.Perusahaan.Komoditas.Minta.Penurunan.Pajak Fri , 22 Feb 2013 17:04:58 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/03/23/1159042t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Realisasi penerimaan pajak pada tahun 2012 meleset dari target semula. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/17045826/Ratusan.Perusahaan.Komoditas.Minta.Penurunan.Pajak">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/17045826/Ratusan.Perusahaan.Komoditas.Minta.Penurunan.Pajak http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/16584990/.IHSG.Bertambah.Lagi. Fri , 22 Feb 2013 16:58:49 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/22/1155418-pri--ihsg-melemah-25-poin--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pembelian bersih oleh para investor asing pada hari ini sangat besar, mencapai Rp 324.47 miliar <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/16584990/.IHSG.Bertambah.Lagi.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/16584990/.IHSG.Bertambah.Lagi. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/16061376/Hingga.Tengah.Hari..Usulan.Calon.Gubernur.BI.Belum.Sampai.ke.DPR Fri , 22 Feb 2013 16:06:13 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/13/1105435-has-mohamad-sohibul-iman-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Hingga menjelang shalat Jumat, belum ada surat usulan calon Gubernur BI dari Presiden yang diterima DPR. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/16061376/Hingga.Tengah.Hari..Usulan.Calon.Gubernur.BI.Belum.Sampai.ke.DPR">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/16061376/Hingga.Tengah.Hari..Usulan.Calon.Gubernur.BI.Belum.Sampai.ke.DPR http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/15411249/Teka.teki.Calon.Gubernur.BI Fri , 22 Feb 2013 15:41:12 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/05/27/1445097t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Publik masih menunggu surat dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada Komisi XI DPR soal calon gubernur Bank Indonesia BI. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/15411249/Teka.teki.Calon.Gubernur.BI">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/15411249/Tekateki.Calon.Gubernur.BI


KOMPAS.com - Bisnis KeuanganKOMPAS.comGrup Bosowa Rayakan 40 Tahun UsianyaDPR Ragukan Agus Marto Jadi Calon Tunggal Gubernur BIKomodo pun Ikut PromosiPemimpin Swiss Kagumi Paviliun IndonesiaPartisipasi Indonesia Mantapkan Pamor SwissJika Agus Tak Lolos, Presiden Ajukan Calon LainPresiden Calonkan Agus Martowardojo sebagai Gubernur BIKadin Kembangkan Industri Berbasis BudayaSurat Presiden soal Kandidat Cagub BI Diserahkan ke DPR Malam IniVerifikator Jamkesmas Ancam Mogok KerjaPresiden Segera Kirim Calon Gubernur BI ke DPRRatusan Perusahaan Komoditas Minta Penurunan PajakIHSG Bertambah LagiHingga Tengah Hari, Usulan Calon Gubernur BI Belum Sampai ke DPRTeka-teki Calon Gubernur BI


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sat , 23 Feb 2013 17:00:14 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1616075/Grup.Bosowa.Rayakan.40.Tahun.Usianya Sat , 23 Feb 2013 16:16:07 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/04/30/0850591t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Grup Bosowa merayakan ulang tahunnya yang ke-40, mulai Jumat 22/2/2013 hingga Minggu 24/2/2013, dengan menggelar 12 acara besar. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1616075/Grup.Bosowa.Rayakan.40.Tahun.Usianya">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/1616075/Grup.Bosowa.Rayakan.40.Tahun.Usianya http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/15501597/DPR.Ragukan.Agus.Marto.Jadi.Calon.Tunggal.Gubernur.BI Sat , 23 Feb 2013 15:50:15 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/21/1745334-ruu-bpjs-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Harry Azhar Aziz kaget dengan pilihan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang mengirimkan calon tunggal Gubernur Bank Indonesia 2013-2017. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/15501597/DPR.Ragukan.Agus.Marto.Jadi.Calon.Tunggal.Gubernur.BI">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/15501597/DPR.Ragukan.Agus.Marto.Jadi.Calon.Tunggal.Gubernur.BI http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/09590086/Komodo.pun.Ikut.Promosi Sat , 23 Feb 2013 09:59:00 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/23/0954082-stan-komodo-di-pameran-swiss-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Di antara sekitar 30 stan asal Indonesia di arena pameran tersebut terdapat stan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/09590086/Komodo.pun.Ikut.Promosi">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/09590086/Komodo.pun.Ikut.Promosi http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/09525763/Pemimpin.Swiss.Kagumi.Paviliun.Indonesia. Sat , 23 Feb 2013 09:52:57 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/23/0945165-bincangbincang-tokoh-di-arena-pameran-dagang.-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Federal Council Swiss Alain Berset terkesima ketika mengunjungi paviliun Indonesia di arena Mustermesse Basel MUBA 2013, Basel, Swiss. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/09525763/Pemimpin.Swiss.Kagumi.Paviliun.Indonesia.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/23/09525763/Pemimpin.Swiss.Kagumi.Paviliun.Indonesia. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/2356020/Partisipasi.Indonesia.Mantapkan.Pamor.Swiss Fri , 22 Feb 2013 23:56:02 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/23/0031099-pameran-dagang-swiss-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Keikutsertaan delegasi Indonesia pada pameran dagang MUBA 2013, Basel, Swiss, memantapkan predikat forum bisnis tahunan tersebut. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/2356020/Partisipasi.Indonesia.Mantapkan.Pamor.Swiss">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/2356020/Partisipasi.Indonesia.Mantapkan.Pamor.Swiss http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/23480764/Jika.Agus.Tak.Lolos..Presiden.Ajukan.Calon.Lain Fri , 22 Feb 2013 23:48:07 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/18/1434037t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Presiden hanya mengajukan satu nama calon gubernur Bank Indonesia kepada DPR, yakni Agus Martowardojo, yang saat ini menjabat Menteri Keuangan. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/23480764/Jika.Agus.Tak.Lolos..Presiden.Ajukan.Calon.Lain">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/23480764/Jika.Agus.Tak.Lolos..Presiden.Ajukan.Calon.Lain http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/23153638/Presiden.Calonkan.Agus.Martowardojo.sebagai.Gubernur.BI Fri , 22 Feb 2013 23:15:36 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1153583-ags-menteri-keuangan-agus-dw-martowardojo-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengajukan Agus Martowardojo sebagai calon gubernur Bank Indonesia. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/23153638/Presiden.Calonkan.Agus.Martowardojo.sebagai.Gubernur.BI">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/23153638/Presiden.Calonkan.Agus.Martowardojo.sebagai.Gubernur.BI http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/21445187/Kadin.Kembangkan.Industri.Berbasis.Budaya... Fri , 22 Feb 2013 21:44:51 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/09/24/1603044t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kadin hanya mendorong pengembangan dengan mengoordinasi dan melakukan pembinaan bagi para pelaku. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/21445187/Kadin.Kembangkan.Industri.Berbasis.Budaya...">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/21445187/Kadin.Kembangkan.Industri.Berbasis.Budaya... http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18433461/Surat.Presiden.soal.Kandidat.Cagub.BI.Diserahkan.ke.DPR.Malam.Ini Fri , 22 Feb 2013 18:43:34 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/19/1021324-bank-indonesia-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Surat dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang berisi nama-nama calon Gubernur BI akan diserahkan ke DPR malam ini. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18433461/Surat.Presiden.soal.Kandidat.Cagub.BI.Diserahkan.ke.DPR.Malam.Ini">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18433461/Surat.Presiden.soal.Kandidat.Cagub.BI.Diserahkan.ke.DPR.Malam.Ini http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18291420/Verifikator.Jamkesmas.Ancam.Mogok.Kerja Fri , 22 Feb 2013 18:29:14 UTC+0700Nasib sekitar 1.522 pekerja kontrak verifikator independen Jamkesmas, termasuk di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, masih menggantung. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18291420/Verifikator.Jamkesmas.Ancam.Mogok.Kerja">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18291420/Verifikator.Jamkesmas.Ancam.Mogok.Kerja http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18110560/Presiden.Segera.Kirim.Calon.Gubernur.BI.ke.DPR Fri , 22 Feb 2013 18:11:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/23/1324467-menunggu-kedatangan-pm-swedia-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan mengirimkan nama-nama calon Gubernur Bank Indonesia kepada DPR RI, Jumat 22/2/2013. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18110560/Presiden.Segera.Kirim.Calon.Gubernur.BI.ke.DPR">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18110560/Presiden.Segera.Kirim.Calon.Gubernur.BI.ke.DPR http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/17045826/Ratusan.Perusahaan.Komoditas.Minta.Penurunan.Pajak Fri , 22 Feb 2013 17:04:58 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/03/23/1159042t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Realisasi penerimaan pajak pada tahun 2012 meleset dari target semula. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/17045826/Ratusan.Perusahaan.Komoditas.Minta.Penurunan.Pajak">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/17045826/Ratusan.Perusahaan.Komoditas.Minta.Penurunan.Pajak http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/16584990/.IHSG.Bertambah.Lagi. Fri , 22 Feb 2013 16:58:49 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/22/1155418-pri--ihsg-melemah-25-poin--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pembelian bersih oleh para investor asing pada hari ini sangat besar, mencapai Rp 324.47 miliar <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/16584990/.IHSG.Bertambah.Lagi.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/16584990/.IHSG.Bertambah.Lagi. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/16061376/Hingga.Tengah.Hari..Usulan.Calon.Gubernur.BI.Belum.Sampai.ke.DPR Fri , 22 Feb 2013 16:06:13 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/13/1105435-has-mohamad-sohibul-iman-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Hingga menjelang shalat Jumat, belum ada surat usulan calon Gubernur BI dari Presiden yang diterima DPR. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/16061376/Hingga.Tengah.Hari..Usulan.Calon.Gubernur.BI.Belum.Sampai.ke.DPR">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/16061376/Hingga.Tengah.Hari..Usulan.Calon.Gubernur.BI.Belum.Sampai.ke.DPR http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/15411249/Teka.teki.Calon.Gubernur.BI Fri , 22 Feb 2013 15:41:12 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/05/27/1445097t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Publik masih menunggu surat dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada Komisi XI DPR soal calon gubernur Bank Indonesia BI. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/15411249/Teka.teki.Calon.Gubernur.BI">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/02/22/15411249/Tekateki.Calon.Gubernur.BI


5:14 PM | 0 komentar | Read More

Anas Urbaningrum Dikabarkan Dicegah ke Luar Negeri

Written By Unknown on Friday, February 22, 2013 | 5:59 PM




Dugaan Korupsi


Anas Urbaningrum Dikabarkan Dicegah ke Luar Negeri





Penulis : Khaerudin | Jumat, 22 Februari 2013 | 17:08 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com- Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dikabarkan telah dicegah ke luar negeri atas permintaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).


Belum diketahui secara resmi dalam kaitan apa Anas dicegah ke luar negeri. Informasi yang diterima Kompas, Jumat (22/2/2013) sore menyatakan, permintaan pencegahan sudah diberitahukan pimpinan KPK ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.


Selanjutnya Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM akan segera memproses permintaan pencegahan Anas tersebut dengan segera.


Saat dikonfirmasi perihal permintaan cegah terhadap Anas ini, Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana mengaku belum mendengarnya. "Saya belum bisa sampaikan. Kita tunggu saja pengumuman resmi dari KPK," ujar Denny.






Editor :


Tjahja Gunawan Diredja















5:59 PM | 0 komentar | Read More

Bedlam Musim 2, Semakin Menegangkan


Kisah horor drama yang membalut gedung Bedlam Height terus menghantui para penghuni baru. Para hantu abadi ini gusar dan tidak menginginkan siapapun menempati ‘rumah’ mereka. Saksikan kekelaman Bedlam 2 di saluran Thrill, setiap Sabtu pukul 22.00 WIB.

Bedlam 2 mengisahkan tentang seorang paramedis bernama Ellie Flint (Lacey Turney, East Enders) yang bisa melihat hantu. Karena lelah dengan penglihatan yang dialaminya ini dan ingin menghentikannya, ia pun pergi ke Bedlam Heights, untuk menemui Jed Harper (Theo James), yang punya penglihatan sama dengan Ellie.

Disana ia berkenalan dengan bartender yang juga blogger supranatural Max (Jack Roth, The Cafe), teman sekamar Jed. Jed sendiri tewas karena terbunuh oleh hantu di hunian tersebut, kira-kira di waktu yang sama saat Ellie mulai mendapat penglihatan.

Ellie terus mencari jawaban tentang apa yang terjadi pada dirinya dengan kemampuan yang tidak dia inginkan ini. Setelah tunangannya meninggalkannya, ia pun tak henti tersiksa oleh penglihatan-penglihatan tentang kisah kelam Bedlam Heights. Gedung tua itu sendiri sebelumnya adalah sebuah rumah sakit jiwa dan kini dipasarkan untuk menjadi apartemen mewah. Bedlam Heights diperankan Warren Bettany (Hugo Speer, The Interpreter), yang adalah paman Jed, bersama kekasihnya Keira (Gemma Chan, Secret Diary of a Call Girl, Fresh Meat) dan asistennya Dan yang diperankan aktor pendatang baru Nikesh Patel.

Ketegangan yang intens pun terus terjadi seiring dengan kematian yang menghampiri satu persatu penghuninya. Gedung tua yang mencekam dengan lorong yang gelap yang konon sungguh-sungguh berhantu, membuat tiap detik begitu menegangkan. Mampukah Ellie menjawab misteri bangunan tua itu? Mengapa hantu-hantu Bedlam terus menebar teror dan dendam? Dan apakah maksud dari simbol B yang ada pada pundak Ellie?

Drama supernatural 6 episode ini memang wajib ditonton bagi para penggemar film thriller, terlebih yang telah menyaksikan musim pertamanya. Selain ketegangannya yang intens, alur ceritanya juga dibalut kisah misterius yang bakal membuat penonton ketakutan hingga bergidik.   

Uniknya, Lacey Turner sebagai aktris utama serial ini, rupanya adalah seorang penakut. Aktris Inggris yang meraih 33 penghargaan atas perannya dalam East Enders ini mengaku kalau dia takut akan segala sesuatu.

“Saya itu penakut sekali, bahkan terhadap bayangan saya sendiri. Untungnya Ellie bukan penakut, jadi saya bisa melakukan apa yang tidak pernah saya lakukan sendiri, yaitu jalan di sebuah koridor yang gelap sendirian. Enggak bakalan deh," ungkapnya.

Para kreator dibalik serial ini yaitu Neil Jones, David Allison dan Chris Parker begitu yakin bahwa Lacey sangat cocok memerankan karakter Ellie.

“Yang terlintas dalam pikiran kami memang hanya Lacey, terlebih setelah menonton aktingnya dalam Being Human”, ungkap David Allison.


5:54 PM | 0 komentar | Read More

Debut Greysia/Anggia di GP Jerman




Debut Greysia/Anggia di GP Jerman





Jumat, 22 Februari 2013 | 11:44 WIB












JAKARTA, Kompas.com - Turnamen German Open Grand Prix Gold 2013 menjadi pertandingan pertama yang akan diikuti pasangan ganda putri baru Greysia Polii/Anggia Shitta Awanda. Setelah dari Jerman, Greysia dan Anggia langsung terbang ke Birmingham untuk berlaga di All England 2013.
 
“Walaupun belum banyak pengalaman, Anggi adalah pemain yang potensial. Ia masih muda dan memiliki smash yang keras, semoga kami bisa tampil baik di Jerman nanti” ujar Greysia yang dijumpai setelah sesi latihannya di Pelatnas Cipayung kepada badmintonindonesia.
 
Pemain senior-junior ini mulai dipasangkan awal tahun ini. Greysia sebelumnya berpasangan dengan Meiliana Jauhari. Turnamen Malaysia Open Superseries 2013 pada Januari lalu menjadi turnamen terakhir keduanya sebelum berpisah.
 
Sementara Anggia merupakan peraih medali perak Kejuaraan Dunia Junior 2011 bersama Shela Devi Aulia. Pasangan asal klub PB Jaya Raya Jakarta ini berpisah setelah turnamen India Open Grand Prix Gold 2012.
 
“Saya senang mendapatkan kesempatan untuk berpasangan dengan Greysia yang lebih senior dan tampil di kejuaraan bergengsi. Dengan pengalaman dan gerakannya yang cepat di depan net, saya optimis untuk kedepannya” tutur Anggia.
 
Pada babak pertama German GP Gold yang akan berlangsung minggu depan, Greysia/Anggia akan bertemu dengan juara dunia junior dua kali asal Korea, Lee So He/Shin Seung Chan. Jika lolos, pasangan China unggulan kelima, Ma Jin/Tang Jinhua sudah menanti di babak kedua.
 
Selain Greysia/Anggia, Indonesia juga mengirimkan pasangan Tiara Rosalia Nuraidah/Gebby Ristiyani Imawan serta Vita Marissa/Variella Aprilsasi. Daftar undian lengkap German GP Gold dapat diakses di sini.







Editor :


A. Tjahjo Sasongko
















5:46 PM | 0 komentar | Read More

Berdalih Diperintah Orangtua, Seorang PRT Curi Dollar Majikan





Berdalih Diperintah Orangtua, Seorang PRT Curi Dollar Majikan





Penulis : Zico Nurrashid Priharseno | Jumat, 22 Februari 2013 | 16:59 WIB












JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pembantu rumah tangga harus berurusan dengan polisi setelah diketahui mencuri uang dollar AS milik majikannya, Yati Mariam. Ketika diselidiki, pelaku mengaku mencuri karena disuruh orangtuanya.


Tersangka AM (16) tak berkutik ketika polisi menangkapnya di dalam sebuah bedeng, tak jauh dari rumah majikannya di Jalan Cempaka Putih Timur, Jakarta Pusat, Jumat (22/2/2013) sekitar pukul 09.00 WIB. Kepala Polsek Metro Cempaka Putih Komisaris Adhie Santika menjelaskan, hilangnya uang mililk Yati baru diketahui saat korban membuka lemarinya. Ia melihat uang dollar yang disimpannya dalam laci di lemari itu sudah tidak ada.


"Korban langsung curiga terhadap pembantunya karena dia tidak ada di lokasi (rumah) pada saat itu, lalu korban langsung lapor polisi," ujar Adhie.


Saat petugas tiba di lokasi, polisi mendapatkan informasi bahwa pelaku sering berkunjung ke bedeng yang tak jauh dari lokasi kejadian. Polisi kemudian langsung mendatangi bedeng tersebut, dan benar, AM sudah berada di sana. Tak pelak pelaku tak bisa menghindar dari kejaran polisi.


Dalam pemeriksaan, pria tersebut mengakui semua perbuatannya. "Uang ibu (Yati) saya ambil dan semua sudah diserahkan pada orangtua. Tadinya tak bermaksud nyolong uang ibu, tapi bapak di kampung selalu ngontak untuk ambil barang dari rumah ibu yang bisa dijual," ujarnya polos.


















5:16 PM | 0 komentar | Read More

Hingga Tengah Hari, Usulan Calon Gubernur BI Belum Sampai ke DPR


JAKARTA,KOMPAS.com - Hingga tengah hari, Jumat (22/2/2013), surat usulan calon Gubernur Bank Indonesia (BI) dari Presiden belum diterima Sekretariat Jendral DPR. Hari ini adalah batas waktu terakhir bagi Presiden menyerahkan usulan calon 'komandan' bank sentral tersebut.

"Saya pantau dari Sekretariat Jendral, sampai tadi menjelang shalat Jumat belum ada surat (usulan Gubernur BI) itu," kata Wakil Ketua DPR Sohibul Iman, Jumat (22/2/2013) siang. Dia mengatakan kalau misalnya ada komunikasi langsung dari Sekretariat Negara ke DPR, selain jalur surat, biasanya yang dihubungi adalah Ketua DPR.

"Kita tunggu saja. Hari ini kan masih sampai pukul 24.00 WIB," ujar Iman. Dia pun mengatakan kalau surat usulan itu masuk, isinya akan dibacakan pada sidang paripurna yang dijadwalkan berlangsung pada Selasa (26/2/2013).

Iman tak mau menebak-nebak siapa calon yang bakal diusulkan Presiden untuk kursi Gubernur BI. Tetapi dia berharap Presiden tak hanya mengajukan satu nama calon. "Biar DPR benar-benar melakukan fit and proper test," ujar dia. Jika calon hanya satu menurut dia DPR tak diberi pilihan.

Pengusulan satu nama calon saja, menurut Iman juga terlalu berisiko. Kalau sampai satu calon tersebut ditolak DPR, Presiden akan 'kehabisan waktu' untuk mengajukan calon pengganti. Berdasarkan UU BI, pengajuan calon Gubernur BI maksimal tiga bulan sebelum masa jabatan berakhir. Periode jabatan Gubernur BI Darmin Nasution akan berakhir pada 22 Mei 2013.

Beberapa nama disebut-sebut masuk bursa pencalonan ini. Selain Darmin, muncul nama-nama lain seperti Deputi Gubernur BI Hartadi A Sarwono dan Halim Alamsyah, mantan Kepala Badan Kebijakan Fiskal Anggito Abimanyu, dan mantan Sekretaris Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) Raden Pardede.


Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan dia sudah diminta masukan oleh Presiden soal kandidat Gubernur BI untuk periode mendatang. Namun dia menolak menyebutkan siapa saja kandidat tersebut. "Tunggu saja, nanti dikirimkan. Paling lambat (usulan diserahkan) 22 Februari 2013, sesuai (ketentuan) UU," ujar dia, Senin (18/2/2013).


Hatta hanya menyebutkan persyaratan yang mendasari penentuan bakal calon Gubernur BI. "Tentu ada track record (dan) integritas di bidang moneter, (integritas) di bidang makro juga diperhatikan, (lalu) kemampuan koordinasi ke sektor riil," sebut dia.


Menurut Hatta jabatan Gubernur BI sangat vital di Indonesia. Dia mengatakan gubernur yang tidak dipilih langsung oleh rakyat hanya ada dua, Gubernur BI dan Gubernur Lemhanas.









Editor :


Palupi Annisa Auliani









5:14 PM | 0 komentar | Read More

Delapan TNI Gugur Diserang Orang Bersenjata di Papua

Written By Unknown on Thursday, February 21, 2013 | 5:59 PM


JAKARTA, KOMPAS.com — Kelompok Gerakan Sipil Bersenjata Papua melakukan penghadangan terhadap pasukan TNI dan penembakan terhadap pos TNI di wilayah Puncak Jaya, Kamis (21/2/2013) pagi, dan mengakibatkan delapan personel TNI gugur. 


Peristiwa pertama terjadi sekitar pukul 09.30 Wita.


Dalam siaran pers yang dikeluarkan Pusat Penerangan TNI, Kamis (21/2/2013), dijelaskan, Gerakan Sipil Bersenjata Papua melakukan penembakan pos TNI di Pos Tinggi Nambut, Puncak Jaya, yang mengakibatkan dua korban, yaitu Lettu Inf Reza, Komandan Pos Tinggi Nambut, mengalami luka tembak pada lengan sebelah kiri dan Pratu Wahyu Prabowo, anggota Pos Yonif 753 Tinggi Nambut, Nabire, terkena tembakan di dada hingga gugur.


Pada kejadian kedua sekitar pukul 10.30 Wita, Gerakan Sipil Bersenjata Papua melakukan penghadangan terhadap anggota TNI yang sedang dalam perjalanan menuju Bandara Sinak, yang mengakibatkan tujuh anggota TNI gugur.


Dua dari tujuh anggota TNI tersebut adalah Sertu Udin dan Sertu Frans, anggota Koramil Sinak Kodim 1714 Puncak Jaya. Lima anggota TNI yang lain adalah Sertu Ramadhan, Pratu Edi, Praka Jojo Wiharja, Pratu Mustofa, Praka Wempi, anggota Batalyon Infanteri 753 Arga Viratama, Nabire, yang ditugaskan di Koramil Sinak, Puncak Jaya.  


Saat ini, TNI terus melakukan pengejaran terhadap kelompok Gerakan Sipil Bersenjata di dua lokasi kejadian tersebut. Terhadap anggota TNI yang gugur dilakukan evakuasi untuk selanjutnya dibawa ke Jayapura.






Editor :


Tjahja Gunawan Diredja









5:59 PM | 0 komentar | Read More

Sutradara Palestina Nominator Oscar Sempat Ditahan Imigrasi AS


Ia ditahan pihak imigrasi karena dianggap tidak memiliki dokumen yang lengkap untuk membuktikan bahwa ia menjadi nominator Oscar.



Los Angeles - Petugas imigrasi Amerika Serikat (AS) menahan sutradara Palestina yang baru saja tiba di Los Angeles untuk menghadiri acara penghargaan Academy Awards di mana film dokumenternya "5 Broken Cameras" masuk dalam nominasi Oscar.



Emad Burnat mengatakan dia tiba di Bandara Internasional Los Angeles dari Turki bersama istri dan anaknya berumur 8 tahun pada Selasa (19/2) malam waktu setempat. Lalu ia ditahan pihak imigrasi karena dianggap tidak memiliki dokumen yang lengkap untuk membuktikan bahwa ia menjadi nominator Oscar.



"Kemarin malam, dalam perjalanan saya dari Turki ke Los Angeles, keluarga saya dan saya ditahan imigrasi AS selama satu jam dan diinterograsi soal tujuan saya ke AS," katanya dalam siaran persnya.



"Walau ini merupakan pengalaman yang tidak menyenangkan, ini adalah hal biasa yang dialami warga Palestina, setiap hari, di West Bank," ujarnya.



Burnat sebelumnya menghabiskan hampir enam jam di pos pemeriksaan Israel saat dia mengendarai mobil menuju Amman untuk mengejar penerbangannya ke AS.



Penahanannya di AS itu pertama kali dilaporkan oleh sutradara film dokumenter terkenal di AS sekaligus teman Burnat, Michael Moore, yang mengatakan ia menerima pesan darurat dari Burnat dari penjepit bolpoin di bandara.



Menurut unggahan di blog Moore, dia meminta Burnat memberitahu petugas imigrasi nama dan nomor telepon Moore sehingga ia dapat menjelaskan mengapa Burnat berada di AS.



Burnat baru saja berada di AS dua minggu sebelumnya untuk melakukan sesi wawancara bersama seorang sutradara yang ikut membantunya membuat film, aktivis Israel Guy Davidi.



Pihak Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan tidak berkomentar mengenai kasus tersebut, tapi dalam pernyataannnya pihak bea cukai mengatakan mereka "berusaha memperlakukan semua pengunjung dengan hormat dan cara yang profesional untuk menjaga fokus mereka untuk melindungi semua warga negara dan pengunjung di AS".



Film "5 Broken Cameras" menceritakan perjalanan Burnat dalam merekam ragam peristiwa dengan kameranya itu. Tapi ia tak pernah berhasil menjaga kameranya untuk tetap utuh, sehingga kemudian lelaki asal Palestina ini terpaksa mengganti kameranya hingga lima kali.

Burnat mengabadikan protes warga Tepi Barat melawan perluasan pembangunan pemukiman oleh otoritas Israel di tanah Palestina, serta pemaksaan secara brutal pembangunan pemukiman Yahudi di desa Bil'in di wilayah Tepi Barat yang diduduki Israel.



Dari setiap kameranya yang rusak itu terdapat sejarah dan menjadi saksi bisu atas berbagai kekerasan yang ia dan warga desa Bil'in alami.


5:54 PM | 0 komentar | Read More

Agus Prayogo Nantikan Kelahiran Anak Pertama




Agus Prayogo Nantikan Kelahiran Anak Pertama





Kamis, 21 Februari 2013 | 16:40 WIB













SEMARANG, Kompas.com - Peraih dua medali emas SEA Games cabang olahraga atletik Agus Prayogo menunggu istrinya Herlina Dewi Adhika melahirkan anak pertama mereka.

"Istri saya masuk Rumah Sakit Bersalin Gladiol Magelang tadi pagi pukul 06.00 WIB dan berdasarkan perkiraan dokter akan melahirkan malam ini," kata Agus ketika dihubungi dari Semarang, Kamis (21/2/2013).

Menurut pelari yang tercatat sebagai prajurit TNI AD dan berdinas di Secapa TNI AD di Bandung tersebut, usai mengikuti lomba lari Samarinda 10 K beberapa waktu lalu dirinya pulang ke rumah di Magelang karena istrinya sudah mendekati masa kelahirannya. Akhirnya, kata dia, Kamis pagi ini, istrinya dibawa ke rumah sakit yang jaraknya dekat dengan rumahnya di Magelang.

"Kalau hasil pemeriksaan dokter, anaknya saya nanti cewek tetapi saya serahkan semuanya kepada Tuhan," katanya.

Saat ini Agus sedang menjalani pelatnas di Pengalengan Kabupaten Bandung, Jabar, untuk persiapan tampil pada SEA Games 2013 Myanmar. Dia berada di bawah asuhan pelatih asal Sumatera Selatan, Pikaoli.

Sebelum tampil pada SEA Games mendatang, Agus dijadwalkan menjalani lomba uji coba dengan mengikuti lomba lari half maraton (21 kilometer) di Korea Selatan, akhir Maret.

Pelari asal Kota Magelang, Jateng, tersebut meraih dua medali emas pada SEA Games 2011 untuk nomor lari 5.000 dan 10.000 meter. Tetapi pada SEA games 2009 Laos, dia hanya meraih satu emas dari lari 5.000 meter.

Kemudian saat membela Jateng pada PON 2012 Riau berhasil meraih dua medali emas (lari 5.000 dan 10.000 meter), serta satu medali perak dari lari 1.500 meter.







Editor :


Aloysius Gonsaga Angi Ebo
















5:46 PM | 0 komentar | Read More

Bayi Korban Salah Vonis Bidan Akhirnya Dimakamkan





Bayi Korban Salah Vonis Bidan Akhirnya Dimakamkan





Penulis : Alsadad Rudi | Kamis, 21 Februari 2013 | 16:48 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com - Bayi korban salah vonis bidan rumah sakit anak pasangan suami istri Ali Zuar dan Mayarni, warga RT 10 RW 03 Pertukangan, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (21/2/2013), akhirnya dimakamkan. Bayi itu dimakamkan sekitar pukul 13.00 WIB di TPI Musholla Darul Muttaqiem, tidak jauh dari kediaman Ali dan Mayarni.


Saat di hadapan sejumlah wartawan, Ali mengatakan, dia menyerahkan sepenuhnya kepada pengacaranya, Ramdan Alamsyah, terkait proses hukum yang akan dikenakan terhadap rumah sakit. Ali juga sempat menceritakan kejadian saat dia dimintai uang oleh pihak rumah sakit jika ingin mengajukan proses rujukan ke rumah sakit lain.


"Sama penjaga bayi, katanya kalau mau minta rujukan sediakan uang minimal Rp 15 Juta," kata Ali yang berprofesi sebagai penjahit itu.


Ramdan Alamsyah rencananya akan melaporkan pihak rumah sakit ke Polrestro Jakarta Selatan pada Jum'at (22/2/2013) atas dugaan kelalaian yang menyebabkan hilangnya nyawa seseorang. "Kan jelas-jelas maal praktik, bayi masih hidup tapi dinyatakan sudah meninggal," kata Ramdan.


Seperti diberitakan sebelumnya, pada Rabu (21/2/2013) sekitar pukul 14.25, Mayarni (istri Ali) melahirkan di RS Bersalin Kartika, Jalan Ciledug Raya, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Namun tidak lama kemudian seorang bidan rumah sakit menyatakan bayi Mayarni meninggal karena lahir tidak dalam kondisi sehat.


Pada pukul 15.00, Ali dan Mayarni pun pulang membawa jenazah bayi mereka yang telah dibungkus kain oleh pihak rumah sakit. Mereka pulang dengan menggunakan sepeda motor. Sesampai di rumah Ali membuka kain tersebut. Alangkah terkejutnya dia saat melihat kondisi anaknya masih bernafas. Ali pun segera meminta bantuan kepada para tetangganya. Para tetangga pun kemudian menyarankan Ali untuk membawa kembali anaknya ke RS Bersalin Kartika.


Namun, karena kondisi cuaca sedang hujan, Ali tidak langsung membawa anaknya ke rumah sakit. Menjelang malam, ada tetangga Ali yang dengan sukarela mengantarkannya dengan mobil ke rumah sakit. Mereka tiba di rumah sakit sekitar pukul 20.00. Namun sesampai di rumah sakit, tidak ada upaya serius untuk menangani pasien dan hanya menyarankan untuk dirujuk namun tidak ada memberikan bantuan ambulans. Ali justru sempat dimintai uang sebesar Rp 15 Juta. Akibat lambatnya penanganan, bayi tersebut akhirnya meninggal dunia sekitar pukul 23.15.






Editor :


Hertanto Soebijoto















5:16 PM | 0 komentar | Read More

Saham Induk Perusahaan SCTV Melejit





Saham Induk Perusahaan SCTV Melejit





Penulis : Didik Purwanto | Kamis, 21 Februari 2013 | 16:46 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 2,05 poin (0,04 persen) ke level 4.632,40. Posisi IHSG masih dipengaruhi kondisi global dan regional.


Berdasarkan data Bloomberg, IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi yaitu di level 4.654,62 pada pukul 09.34 wib. Namun IHSG terus merosot karena efek bursa regional dan global. Di perdagangan sesi kedua, IHSG terus berada di zona merah dan akhirnya tidak bisa bertahan di zona hijau.


IHSG hari ini diperdagangkan sebanyak 8,582 miliar lembar saham, sebanyak Rp 6,56 triliun dan diperdagangkan sebanyak 191.900 kali transaksi. Saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK), yang merupakan induk PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) mencatatkan kenaikan tertinggi yaitu 21,18 persen, naik 900 poin ke level Rp 5.150 per saham.


Kenaikan saham EMTK ini disebabkan karena perseroan berhasil melakukan penyelesaian peleburan antara SCTV dan PT Indosiar Karya Media Tbk (IDKM). Namun karena dilebur, Indosiar akan delisting dari bursa dan menjadi perusahaan tertutup. 






Editor :


Erlangga Djumena
















5:14 PM | 0 komentar | Read More

Jarang Beritakan Prestasi, Presiden Kritik Media di Indonesia

Written By Unknown on Wednesday, February 20, 2013 | 5:59 PM





Jarang Beritakan Prestasi, Presiden Kritik Media di Indonesia





Penulis : Sandro Gatra | Rabu, 20 Februari 2013 | 17:32 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengkritik media di Indonesia yang jarang menyampaikan prestasi pemerintah di bawah kepemimpinannya. Sebaliknya, menurut Presiden, media di Indonesia malah memutarbalikkan pernyataannya.


Kritikan itu diungkapkan Presiden ketika membuka Rapat Kerja Nasional Asosisasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) dan Perhimpunan Penyuluhan Pertanian Indonesia (Perhiptani) di Hotel Sahid, Jakarta, Rabu (20/2/2013).


Menurut Presiden, media di Indonesia jarang mengangkat fakta pertumbuhan ekonomi Indonesia selama ini. Di antara negara-negara yang tergabung dalam G-20, kata dia, pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2011 berada di urutan kedua setelah Cina.


Presiden menyarankan kepada para bupati dan penyuluh pertanian yang hadir untuk membaca media massa internasional. Pasalnya, di media massa internasional yang banyak mengangkat informasi tersebut.


"Kalau saudara mau baca media massa internasional itu bisa didapatkan. Tiongkok tumbuh 7 koma sekian persen, Indonesia 6,2 persen. India yang tadinya di atas kita tumbuh 5 koma sekian persen. Di bawahnya ada yang 3 persen, 2 persen, nol koma sekian persen sesama anggota G-20," ucapnya.


Tak hanya itu. Kepala Negara kembali mengkritik media terkait pemberitaan yang menyebut dirinya meminta kenaikan gaji. Ketika itu, SBY ingin menjawab permintaan para bupati agar pemerintah segera menaikan gaji bupati.


"Saya penah dihajar, statement saya dipotong, dilepas dari konteksnya, digoreng kesana kemari, akhirnya saya hanya katakan Ya Allah. Saya menyampaikan statement seperti itu, tapi banyak yang kreatif. Akhirnya diplintir ke sana ke mari, digoreng," pungkas politisi Partai Demokrat itu.


















5:59 PM | 0 komentar | Read More

Mayangsari Prihatin Ashanty Sakit Radang Selaput Otak


Jakarta - Artis dan penyanyi Ashanty kini hanya bisa tergolek lemas di ruang perawatan di RS MMC Kuningan, Jakarta Selatan.

Sakitnya istri dari Anang Hermansyah ini pun mendapatkan simpati dan keprihatinan dari banyak pihak. Salah satunya adalah artis Mayangsari, yang datang menjenguk Selasa (19/2) malam. Menurut Mayangsari, dirinya prihatin dengan penyakit yang diderita oleh sahabatnya itu.

"Prihatin-lah. Siapa sih orang mau sakit? Kita kan maunya sehat," ungkap Mayangsari, saat menjenguk Ashanty di RS MMC Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (19/2) malam.

Pelantun lagu "Harus Malam Ini" itu pun mengaku tidak banyak mengobrol dengan Ashanty, karena istri Anang itu tengah beristirahat. "Saya tadi ngelihat dia lagi istirahat, yah. Tidak terlalu banyak bicara dengan dia ya," jelas istri dari Bambang Trihatmodjo itu.

Mayangsari pun mengaku berharap agar Ashanty bisa cepat sembuh dan kembali menjalani aktivitasnya seperti sedia kala. "Yang jelas, saya mewakili teman-teman, berharap semoga Ashanty cepat sehat. Banyak istirahat, jangan capek-capek dulu," ujarnya.

Ashanty sendiri, menurut penuturan Anang Hermansyah sebelumnya, didiagnosa menderita penyakit radang selaput otak, sehingga mengharuskan Ashanty menjalani terapi dan istirahat total.


5:54 PM | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com - Olahraga

KOMPAS.com - OlahragaKOMPAS.comBerguru Langsung Pada Juara OlimpiadeTetap Main di WRC, Subhan Aksa Siap Pimpin IMI SulselRatusan Motor Ditinggal Begitu SajaOlah Raga Jangan Bergantung APBNAnak dan Cucu Maradona Kelak Bermain Bersama Anak MessiDidenda karena Gerak Tubuh Tak SenonohCLS Taklukkan Tonga BSCStamina Buruk, Bimasakti TerpurukDitolak, Ide Penyatuan Kembali KONI dan KOISingapura Terlalu Tangguh, Indonesia Targetkan PerakVettel Kuasai Sesi Pagi, Alonso Lakukan Debut dengan F138Rossi Tak Lupa Cara Membalap, tapi Harus BerubahPelita Jaya Terlalu Kuat bagi PacificVettel Terdepan di Awal Tes KeduaHamilton Gembira Kalahkan Vettel


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Wed , 20 Feb 2013 17:40:35 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/17164197/Berguru.Langsung.Pada.Juara.Olimpiade Wed , 20 Feb 2013 17:16:41 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1654258-bulu-tangkis-milo-camp-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Delapan juara MiSC 2012 mendapat kesempatan langka dalam perjalanan karir bulu tangkis mereka dengan berguru langsung pada juara Olimpiade 2004. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/17164197/Berguru.Langsung.Pada.Juara.Olimpiade">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/17164197/Berguru.Langsung.Pada.Juara.Olimpiade http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/16241595/Tetap.Main.di.WRC..Subhan.Aksa.Siap.Pimpin.IMI.Sulsel Wed , 20 Feb 2013 16:24:15 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/01/1142142t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pereli internasional Subhan Aksa menyatakan siap maju sebagai kandidat Ketua Pengprov IMI Ikatan Motor Indonesia Sulawesi Selatan <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/16241595/Tetap.Main.di.WRC..Subhan.Aksa.Siap.Pimpin.IMI.Sulsel">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/16241595/Tetap.Main.di.WRC..Subhan.Aksa.Siap.Pimpin.IMI.Sulsel http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14352151/Ratusan.Motor.Ditinggal.Begitu.Saja Wed , 20 Feb 2013 14:35:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/17/2223438-motocross-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ratusan motor milik peserta &quot;Balikpapan 2 Days Enduro Touring Trail&quot; lintas alam pada Sabtu-Minggu, 16-17 Februari 2013 lalu di tinggal di hutan. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14352151/Ratusan.Motor.Ditinggal.Begitu.Saja">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14352151/Ratusan.Motor.Ditinggal.Begitu.Saja http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14211422/Olah.Raga.Jangan.Bergantung.APBN Wed , 20 Feb 2013 14:21:14 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/08/1210035-renangkrapda-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Anggota DPR RI Utut Adianto di Bandung, Rabu, menegaskan bahwa dunia olahraga harus didorong agar menjadi industri untuk menghindari ketergantunga <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14211422/Olah.Raga.Jangan.Bergantung.APBN">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14211422/Olah.Raga.Jangan.Bergantung.APBN http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08503088/Anak.dan.Cucu.Maradona.Kelak.Bermain.Bersama.Anak.Messi Wed , 20 Feb 2013 08:50:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/12/0218196t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Legenda sepak bola, Diego Maradona, bermimpi suatu saat putranya, Diego Fernando, akan bermain bersama putra Lionel Messi dan Sergio Aguero. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08503088/Anak.dan.Cucu.Maradona.Kelak.Bermain.Bersama.Anak.Messi">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08503088/Anak.dan.Cucu.Maradona.Kelak.Bermain.Bersama.Anak.Messi http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08121176/Didenda.karena.Gerak.Tubuh.Tak.Senonoh Wed , 20 Feb 2013 08:12:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/0802205-tejada-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dua pemain didenda di Meksiko karena membuat gerakan tak senonoh ketika merayakan gol-gol yang mereka cetak. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08121176/Didenda.karena.Gerak.Tubuh.Tak.Senonoh">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08121176/Didenda.karena.Gerak.Tubuh.Tak.Senonoh http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06271987/CLS.Taklukkan.Tonga.BSC Wed , 20 Feb 2013 06:27:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/12/12/1631417t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">CLS Knights Surabaya tidak menemukan kendala berarti ketika menghadapi Tonga BSC Jakarta. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06271987/CLS.Taklukkan.Tonga.BSC">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06271987/CLS.Taklukkan.Tonga.BSC http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06231722/Stamina.Buruk..Bimasakti.Terpuruk Wed , 20 Feb 2013 06:23:17 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/25/1928505t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bimasakti harus mengakui keunggulan Garuda Kukar Bandung 52-71. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06231722/Stamina.Buruk..Bimasakti.Terpuruk">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06231722/Stamina.Buruk..Bimasakti.Terpuruk http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/00402865/Ditolak..Ide.Penyatuan.Kembali.KONI.dan.KOI Wed , 20 Feb 2013 00:40:28 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/19/1111452-kum--polemik-koni-dan-koi--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Musornaslub KONI Pusat yang digelar di Bandung, Selasa, gagal membahas rencana penyatuan kembali KONI dengan KOI. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/00402865/Ditolak..Ide.Penyatuan.Kembali.KONI.dan.KOI">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/00402865/Ditolak..Ide.Penyatuan.Kembali.KONI.dan.KOI http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/2231182/Singapura.Terlalu.Tangguh..Indonesia.Targetkan.Perak Tue , 19 Feb 2013 22:31:18 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/11/2001228t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">PB PTMSI hanya menargetkan medali perak di SEA Games XXVII Naypyidaw pada Desember 2013, karena nilai Singapura terlalu tangguh. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/2231182/Singapura.Terlalu.Tangguh..Indonesia.Targetkan.Perak">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/2231182/Singapura.Terlalu.Tangguh..Indonesia.Targetkan.Perak http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/22173548/Vettel.Kuasai.Sesi.Pagi..Alonso.Lakukan.Debut.dengan.F138 Tue , 19 Feb 2013 22:17:35 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/19/2219212-fernando-alonso-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebastian Vettel kalahkan Kimi Raikkonen dan Fernando Alonso pada sesi pagi uji coba resmi kedua pra-musim F1 2013 di Barcelona, Selasa 19/2. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/22173548/Vettel.Kuasai.Sesi.Pagi..Alonso.Lakukan.Debut.dengan.F138">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/22173548/Vettel.Kuasai.Sesi.Pagi..Alonso.Lakukan.Debut.dengan.F138 http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21550050/Rossi.Tak.Lupa.Cara.Membalap..tapi.Harus.Berubah Tue , 19 Feb 2013 21:55:00 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/07/2338498-valentino-rossi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Valentino Rossi mengakui, dirinya harus mengubah gaya membalap jika ingin bersaing dengan Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21550050/Rossi.Tak.Lupa.Cara.Membalap..tapi.Harus.Berubah">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21550050/Rossi.Tak.Lupa.Cara.Membalap..tapi.Harus.Berubah http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21525991/Pelita.Jaya.Terlalu.Kuat.bagi.Pacific Tue , 19 Feb 2013 21:52:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/27/2013597t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Selisih 49 poin jelas menyatakan ketangguhan Pelita Jaya atas Pacific. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21525991/Pelita.Jaya.Terlalu.Kuat.bagi.Pacific">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21525991/Pelita.Jaya.Terlalu.Kuat.bagi.Pacific http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21144021/Vettel.Terdepan.di.Awal.Tes.Kedua Tue , 19 Feb 2013 21:14:40 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/05/1311428t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Vettel menjadi yang tercepat dengan catatan waktu satu menit 23,046 detik <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21144021/Vettel.Terdepan.di.Awal.Tes.Kedua">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21144021/Vettel.Terdepan.di.Awal.Tes.Kedua http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21004414/Hamilton.Gembira.Kalahkan.Vettel Tue , 19 Feb 2013 21:00:44 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/03/26/2126255t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Vettel memiliki mobil terbaik dan sering menjadi yang tercepat di Top Gear <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21004414/Hamilton.Gembira.Kalahkan.Vettel">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21004414/Hamilton.Gembira.Kalahkan.Vettel


KOMPAS.com - OlahragaKOMPAS.comBerguru Langsung Pada Juara OlimpiadeTetap Main di WRC, Subhan Aksa Siap Pimpin IMI SulselRatusan Motor Ditinggal Begitu SajaOlah Raga Jangan Bergantung APBNAnak dan Cucu Maradona Kelak Bermain Bersama Anak MessiDidenda karena Gerak Tubuh Tak SenonohCLS Taklukkan Tonga BSCStamina Buruk, Bimasakti TerpurukDitolak, Ide Penyatuan Kembali KONI dan KOISingapura Terlalu Tangguh, Indonesia Targetkan PerakVettel Kuasai Sesi Pagi, Alonso Lakukan Debut dengan F138Rossi Tak Lupa Cara Membalap, tapi Harus BerubahPelita Jaya Terlalu Kuat bagi PacificVettel Terdepan di Awal Tes KeduaHamilton Gembira Kalahkan Vettel


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Wed , 20 Feb 2013 17:40:35 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/17164197/Berguru.Langsung.Pada.Juara.Olimpiade Wed , 20 Feb 2013 17:16:41 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1654258-bulu-tangkis-milo-camp-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Delapan juara MiSC 2012 mendapat kesempatan langka dalam perjalanan karir bulu tangkis mereka dengan berguru langsung pada juara Olimpiade 2004. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/17164197/Berguru.Langsung.Pada.Juara.Olimpiade">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/17164197/Berguru.Langsung.Pada.Juara.Olimpiade http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/16241595/Tetap.Main.di.WRC..Subhan.Aksa.Siap.Pimpin.IMI.Sulsel Wed , 20 Feb 2013 16:24:15 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/01/1142142t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pereli internasional Subhan Aksa menyatakan siap maju sebagai kandidat Ketua Pengprov IMI Ikatan Motor Indonesia Sulawesi Selatan <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/16241595/Tetap.Main.di.WRC..Subhan.Aksa.Siap.Pimpin.IMI.Sulsel">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/16241595/Tetap.Main.di.WRC..Subhan.Aksa.Siap.Pimpin.IMI.Sulsel http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14352151/Ratusan.Motor.Ditinggal.Begitu.Saja Wed , 20 Feb 2013 14:35:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/17/2223438-motocross-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ratusan motor milik peserta &quot;Balikpapan 2 Days Enduro Touring Trail&quot; lintas alam pada Sabtu-Minggu, 16-17 Februari 2013 lalu di tinggal di hutan. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14352151/Ratusan.Motor.Ditinggal.Begitu.Saja">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14352151/Ratusan.Motor.Ditinggal.Begitu.Saja http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14211422/Olah.Raga.Jangan.Bergantung.APBN Wed , 20 Feb 2013 14:21:14 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/08/1210035-renangkrapda-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Anggota DPR RI Utut Adianto di Bandung, Rabu, menegaskan bahwa dunia olahraga harus didorong agar menjadi industri untuk menghindari ketergantunga <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14211422/Olah.Raga.Jangan.Bergantung.APBN">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14211422/Olah.Raga.Jangan.Bergantung.APBN http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08503088/Anak.dan.Cucu.Maradona.Kelak.Bermain.Bersama.Anak.Messi Wed , 20 Feb 2013 08:50:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/12/0218196t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Legenda sepak bola, Diego Maradona, bermimpi suatu saat putranya, Diego Fernando, akan bermain bersama putra Lionel Messi dan Sergio Aguero. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08503088/Anak.dan.Cucu.Maradona.Kelak.Bermain.Bersama.Anak.Messi">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08503088/Anak.dan.Cucu.Maradona.Kelak.Bermain.Bersama.Anak.Messi http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08121176/Didenda.karena.Gerak.Tubuh.Tak.Senonoh Wed , 20 Feb 2013 08:12:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/0802205-tejada-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dua pemain didenda di Meksiko karena membuat gerakan tak senonoh ketika merayakan gol-gol yang mereka cetak. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08121176/Didenda.karena.Gerak.Tubuh.Tak.Senonoh">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08121176/Didenda.karena.Gerak.Tubuh.Tak.Senonoh http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06271987/CLS.Taklukkan.Tonga.BSC Wed , 20 Feb 2013 06:27:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/12/12/1631417t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">CLS Knights Surabaya tidak menemukan kendala berarti ketika menghadapi Tonga BSC Jakarta. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06271987/CLS.Taklukkan.Tonga.BSC">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06271987/CLS.Taklukkan.Tonga.BSC http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06231722/Stamina.Buruk..Bimasakti.Terpuruk Wed , 20 Feb 2013 06:23:17 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/25/1928505t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bimasakti harus mengakui keunggulan Garuda Kukar Bandung 52-71. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06231722/Stamina.Buruk..Bimasakti.Terpuruk">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06231722/Stamina.Buruk..Bimasakti.Terpuruk http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/00402865/Ditolak..Ide.Penyatuan.Kembali.KONI.dan.KOI Wed , 20 Feb 2013 00:40:28 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/19/1111452-kum--polemik-koni-dan-koi--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Musornaslub KONI Pusat yang digelar di Bandung, Selasa, gagal membahas rencana penyatuan kembali KONI dengan KOI. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/00402865/Ditolak..Ide.Penyatuan.Kembali.KONI.dan.KOI">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/00402865/Ditolak..Ide.Penyatuan.Kembali.KONI.dan.KOI http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/2231182/Singapura.Terlalu.Tangguh..Indonesia.Targetkan.Perak Tue , 19 Feb 2013 22:31:18 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/11/2001228t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">PB PTMSI hanya menargetkan medali perak di SEA Games XXVII Naypyidaw pada Desember 2013, karena nilai Singapura terlalu tangguh. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/2231182/Singapura.Terlalu.Tangguh..Indonesia.Targetkan.Perak">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/2231182/Singapura.Terlalu.Tangguh..Indonesia.Targetkan.Perak http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/22173548/Vettel.Kuasai.Sesi.Pagi..Alonso.Lakukan.Debut.dengan.F138 Tue , 19 Feb 2013 22:17:35 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/19/2219212-fernando-alonso-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebastian Vettel kalahkan Kimi Raikkonen dan Fernando Alonso pada sesi pagi uji coba resmi kedua pra-musim F1 2013 di Barcelona, Selasa 19/2. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/22173548/Vettel.Kuasai.Sesi.Pagi..Alonso.Lakukan.Debut.dengan.F138">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/22173548/Vettel.Kuasai.Sesi.Pagi..Alonso.Lakukan.Debut.dengan.F138 http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21550050/Rossi.Tak.Lupa.Cara.Membalap..tapi.Harus.Berubah Tue , 19 Feb 2013 21:55:00 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/07/2338498-valentino-rossi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Valentino Rossi mengakui, dirinya harus mengubah gaya membalap jika ingin bersaing dengan Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21550050/Rossi.Tak.Lupa.Cara.Membalap..tapi.Harus.Berubah">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21550050/Rossi.Tak.Lupa.Cara.Membalap..tapi.Harus.Berubah http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21525991/Pelita.Jaya.Terlalu.Kuat.bagi.Pacific Tue , 19 Feb 2013 21:52:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/27/2013597t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Selisih 49 poin jelas menyatakan ketangguhan Pelita Jaya atas Pacific. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21525991/Pelita.Jaya.Terlalu.Kuat.bagi.Pacific">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21525991/Pelita.Jaya.Terlalu.Kuat.bagi.Pacific http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21144021/Vettel.Terdepan.di.Awal.Tes.Kedua Tue , 19 Feb 2013 21:14:40 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/05/1311428t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Vettel menjadi yang tercepat dengan catatan waktu satu menit 23,046 detik <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21144021/Vettel.Terdepan.di.Awal.Tes.Kedua">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21144021/Vettel.Terdepan.di.Awal.Tes.Kedua http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21004414/Hamilton.Gembira.Kalahkan.Vettel Tue , 19 Feb 2013 21:00:44 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/03/26/2126255t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Vettel memiliki mobil terbaik dan sering menjadi yang tercepat di Top Gear <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21004414/Hamilton.Gembira.Kalahkan.Vettel">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/21004414/Hamilton.Gembira.Kalahkan.Vettel


5:46 PM | 0 komentar | Read More

Polda Metro Amankan Pilgub Jabar di Depok dan Bekasi





Polda Metro Amankan Pilgub Jabar di Depok dan Bekasi





Penulis : Robertus Belarminus | Rabu, 20 Februari 2013 | 17:02 WIB












JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah Metro Jaya turut serta mengamankan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat pada 24 Februari 2013. Polda Metro Jaya akan melakukan operasi pengamanan di Depok dan Bekasi.


Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, operasi pengamanan ini melibatkan tiga polres di wilayah hukum Polda Metro Jaya dan anggota TNI. Jumlah personel yang dilibatkan mencapai lebih dari 3.500 orang untuk mengamankan TPS yang tersebar dari gangguan keamanan dan ketertiban.


"Ada personel gabungan yang dilibatkan. Nanti akan disebar di wilayah rawan ataupun aman," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Rabu (20/2/2013).


Rikwanto mengatakan, tiga polres yang akan dilibatkan itu adalah Polres Metro Bekasi Kota, Polres Kabupaten Bekasi, dan Polresta Depok. Untuk jajaran Polres Metro Bekasi Kota, dari 2.084.420 penduduk dengan 1.631.724 pemilih, sebanyak 952 personel polisi dari Polres akan melakukan pengamanan di 3.567 tempat pemungutan suara (TPS). Jumlah itu ditambah dengan 350 personel dari Polda Metro dan jajaran polres dengan tambahan pasukan dari Direktorat Sabhara sebanyak 75 personel dan 80 personel dari Satuan Brimob. Jumlah tersebut juga ditambah dengan 100 personel dari TNI.


Di Kabupaten Bekasi, Polres Kabupaten Bekasi mengerahkan 1.223 personel untuk mengamankan 4.059 TPS dengan jumlah pemilih 1.874.468 orang dari jumlah 2.866.806 warga. Jumlah itu ditambah dengan 921 personel dari Polda Metro dan polres, 225 personel dari Dit Sabhara, 400 personel dari Brimob, dan 50 personel dari Ditlantas. Selain itu, seratus personel TNI juga turut serta dalam pengamanan tersebut.


Adapun di Kota Depok, sebanyak 1.650 personel Polresta Depok diterjunkan untuk mengamankan 3.324 TPS. Jumlah itu ditambah dengan 416 personel dari Polda Metro dan polres, 75 personel Dit Sabhara, 80 personel Brimob, dan seratus anggota TNI.


















5:16 PM | 0 komentar | Read More

70 Persen Kebutuhan Kedelai Nasional Dipenuhi dari Impor


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Gita Wirjawan menjelaskan, kebutuhan kedelai nasional saat ini mencapai 2,5 juta ton setahun.  Sebanyak 1,8 juta ton kebutuhan tersebut ternyata dipenuhi dari impor.


"Saat ini 70 persen dari kebutuhan kedelai nasional dipenuhi dari impor," kata Gita di Jakarta, Rabu (20/2/2013).


Menurut Gita, dengan kondisi tersebut maka pemerintah perlu memastikan pasokan dan harga kedelai mengenai Program Stabilisasi Harga Kedelai. Saat ini, ketergantungan terhadap kedelai impor masih cukup tinggi, khususnya untuk kebutuhan bahan baku tahu tempe yang membutuhkan kedelain dengan jenis dan kualitas khusus.


Dengan program Stabilisasi Harga Kedelai ini diharapkan dapat membantu mengurangi fluktuasi harga kedelai sekaligus menjaga keseimbagan antara ketersediaan dan permintaan kedelai. "Apabila fluktuasi harga dapat dikendalikan, maka kenaikan maupun penurunan harga dapat diprediksi sebelumnya. Sehingga baik petani kedelai maupun pengrajin tahu tempe dapat memperkirakan besaran biaya produksi," tambahnya.


Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Srie Agustina menambahkan, program Stabilisasi Harga Kedelai tersebut diharapkan dapat memberikan kepastian usaha bagi pengrajin tahu tempe dan mendorong peningkatan produksi kedelai dalam negeri. Sehingga menciptakan sinergi antara produksi di sektor hulu dengan industri pengguna di sektor hilir.


Berdasarkan harga rata-rata nasional bahan pangan pokok per tanggal 15 Februari 2013, harga kedelai lokal tercatat sebesar Rp 9.366/kg, turun 2,75 persen dari harga bulan sebelumnya yaitu sebesar Rp 9.624/kg. Sedangkan untuk kedelai impor tercatat sebesar Rp 9.040/kg, mengalami penurunan 2,68 persen dari harga bulan sebelumnya sebesar Rp 9.283/kg.


Atas hal ini, pemerintah mengatakan bahwa harga kedelai amat tergantung dengan harga kedelai impor.






Editor :


Erlangga Djumena









5:14 PM | 0 komentar | Read More

Hary Tanoe Bersyukur Hanura "Kalahkan" Nasdem

Written By Unknown on Tuesday, February 19, 2013 | 5:59 PM





Hary Tanoe Bersyukur Hanura 'Kalahkan' Nasdem





Penulis : Dian Maharani | Selasa, 19 Februari 2013 | 16:43 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Hanura Hary Tanoesoedibjo mengatakan, hasil survei yang menunjukkan bahwa elektabilitas partainya lebih tinggi dibandingkan Partai Nasdem, merupakan tantangan. Hal ini disampaikannya menanggapi hasi survei Lembaga Survei Jakarta (LSJ) yang menunjukkan bahwa Hanura dipilih oleh lebih banyak responden dibandingkan Nasdem. Seperti diketahui, sebelum berlabuh di Hanura, Hary Tanoe tercatat sebagai Ketua Dewan Pakar Partai Nasdem.

"Elektabilitas Hanura di atas Nasdem ya, saya bersyukur. Tapi tentu saja ini tantangan," ujar Hary, di Kantor DPP Partai Hanura, Jakarta, Selasa (19/2/2013).

Namun, menurutnya, jalan Hanura masih panjang untuk berjuang memenangkan pemilihan umum 2014 dan lolos dalam pemilu legislatif.

"Dengan angka itu, perlu kita syukuri merupakan acuan lebih kerja keras, lebih taktis, lebih bersatu. Kami yakin dalam satu organisasi, jika disatukan akan jadi kekuatan sangat kuat," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum Hanura Wiranto mengaku tak mau besar kepala dengan hasil survei tersebut. "Saya merasa bersyukur perjuangan Hanura dikenal publik, mereka memberi respon positif. Tapi itu tak akan membuat kami besar kepala," kata Wiranto.

Berdasarkan hasil survei Lembaga Survei Jakarta (LSJ) yang dirilis hari ini, elektabilitas Partai Hanura 5,8 persen. Hasil ini jauh lebih tinggi dibandingkan survei lembaga-lembaga lain sebelumnya. Hanura menempati posisi kelima dari 10 partai politik yang menjadi peserta pemilu 2014. Hanura mengungguli Nasdem dengan 4,5 persen.

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Geliat Politik Jelang 2014






Editor :


Inggried Dwi Wedhaswary















5:59 PM | 0 komentar | Read More

Paul Mc Cartney Berduka atas Meninggalnya Tony Sheridan


Hamburg - "Tony adalah seorang pria yang baik, dan kami pernah bekerja sama. Dirinya menghabiskan hari-hari terakhirnya di Hamburg," ujar Paul Mc Cartney dalam pernyataan di website pribadinya menanggapi wafatnya Tony Sheridan.

Penyanyi dan penulis lagu Tony Sheridan, yang juga supporter utama The Beatles diketahui meninggal dunia pada usia 72 tahun di Hamburg, Jerman, Kamis,(16/2).

Seperti dilaporkan laman koran Der Spiegel, Sheridan meninggal setelah menderita sakit yang cukup lama.

Sheridan sendiri pernah berada di The Beatles yang dikenal sebagai Silver Beatles. Band tersebut merupakan back-up band ketika mereka bermain di klub malam di Hamburg pada tahun 1960. Pada saat itu band asal Inggris ini belum membuat hit nomor satu yang membuat mereka terkenal.

The Beatles kemudian bermain sebagai "The Brothers Beat" yang juga didukung oleh Sheridan pada lagunya "My Bonnie". Pada tahun terakhir, lagu ini diputar pada peringatan 50 tahun "Star Club" yang legendaris di kota Hamburg, Jerman.

Tahun 1962, performance juga termasuk Ringo Starr yang menduduki posisi drum di Star Club dengan lagu "Roll Over Beethoven" yang membuat The Beatles menjadi tenar. Pertunjukan itu adalah pemanasan dari Sheridan.

"Kami biasanya menyaksikan pertunjukan malamnya dan mengagumi gayanya. Dia akan dirindukan" jelas Paul Mc Cartney


5:54 PM | 0 komentar | Read More

Rp 7,5 Miliar Per Seri bagi Stoner untuk 2013


KOMPAS.com - Honda belum sepenuhnya rela kehilangan Casey Stoner, yang sudah memutuskan pensiun dari ajang MotoGP pada akhir musim 2012 lalu. Tim pabrik Jepang ini mengatakan, mereka serius mempertimbangkan sebuah penawaran bagi pebalap Australia tersebut, untuk kembali ke lintasan balapan pada tahun 2013 ini, meskipun hanya sekitar dua seri saja.

Spekulasi yang beredar, Honda akan memberikan tempat bagi juara dunia 2007 dan 2011 tersebut pada balapan di tanah kelahirannya, Australia, serta di sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang. Ada alasan yang mendasari Honda untuk memberikan kesempatan bagi Stoner menggeber mesin RC213V, terutama di Phillip Island, Australia, karena di sana Stoner sangat fenomenal dan mencatat enam kemenangan secara beruntun sejak 2007.

Nah, inilah yang membuat Honda berencana memberikan wild card bagi Stoner untuk GP Australia pada 20 Oktober. Dan, jika terwujud, maka akan menjadi sebuah keuntungan dan kegembiraan bagi panitia penyelenggara karena fans Stoner bakal memadati sirkuit.

Sedangkan untuk GP Jepang yang berlangsung sepekan setelah Australia, Honda punya alasan bahwa di sirkuit Motegi, Stoner merebut gelar pertamanya di MotoGP pada 2007, saat masih bersama Ducati. Artinya, balapan di Jepang itu bisa menjadi sebuah kenangan bagi Stoner.

Rumor mengenai wild card ini sudah beredar luas di Australia, saat Stoner sedang mempersiapkan diri melakukan debutnya Dunlop V8 Supercar Series bersama Triple Eight Holden yang didukung Red Bull. Event ini merupakan seri feeder menuju kejuaraan V8 Supercar.

Sayang, belum ada kesepakatan dengan Stoner mengenai hal ini. Padahal, HRC siap melakukan berbagai upaya untuk merayu Stoner, termasuk siap menggelontorkan dana besar.

HRC mengatakan Stoner menolak kontrak yang paling menguntungkan dalam sejarah, karena pabrik Jepang ini bersedia membayar sekitar 500.000 poundsterling (sekitar Rp 7,493 miliar/kurs 1 poundsterling: Rp 14.986) per seri bagi Stoner untuk balapan tahun 2013 ini.

Stoner pensiun dari MotoGP pada akhir 2012 setelah memenangkan 38 balapan kelas premier bersama Ducati dan Honda. Sejauh ini, dia menjadi satu-satunya pebalap yang paling kompetitif secara konsisten bersama Ducati.







Editor :


Aloysius Gonsaga Angi Ebo









5:46 PM | 0 komentar | Read More

Kondisi Menurun, Ibu Bayi Dera Dibawa ke RS Tarakan





Kondisi Menurun, Ibu Bayi Dera Dibawa ke RS Tarakan





Penulis : Zico Nurrashid Priharseno | Selasa, 19 Februari 2013 | 17:06 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com - Akibat terlalu banyak pikiran dikarenakan permasalahan yang menimpa keluarganya, Elisa Darawati, ibu dari Dera Nur Anggraini, harus dibawa ke rumah sakit karena kondisi tubuhnya mengalami penurunan. Elisa dibawa menggunakan ambulans dari rumahnya di Kompleks Jati Padang Baru, RT 14 RW 06, Pasar Minggu, Jakarta Selatan menuju RSUD Tarakan, Jakarta Pusat sekitar pukul 14.00 WIB. Dalam perjalanannya, Elisa ditemani oleh beberapa perwakilan Satgas Perlindungan Anak yang sejak pagi sudah berada di rumah Elisa.


"Tadinya mau dibawa ke RS Pasar Rebo, tapi karena bayinya (Dara Nur Anggraini) belum memungkinkan untuk dipindahkan, makanya dibawa ke sini (RSUD Tarakan)," ujar Ilma Sovri Yanti, Koordinator Eksekutif Satgas PA ketika ditemui Kompas.com di lokasi, Selasa (19/2/2013).


Ilma menjelaskan, kondisi ibu dari Dera, bayi yang meninggal karena telat mendapatkan perawatan, sangat lemah. Diduga Elsa stres dan banyak pikiran karena permasalahan yang menimpa dirinya dan keluarga. Terlebih Elsa baru saja melahirkan dan masih dalam tahap pemulihan pasca melahirkan.


"Tadi dia sempat meminta untuk dapat menggedong anaknya. Karena semenjak kejadian ini, dia belum sempat bertemu dengan anaknya," ujarnya.


Elsa tiba di RSUD Tarakan sekitar pukul 15.00 WIB, dan langsung dibawa menuju ruang IGD untuk mendapatkan perawatan. Setelah kondisinya agak membaik, baru istri dari Eliyas Setia Nugroho ini akan dipindahkan ke ruang perawatan.


Menurut Ilma, menurunnya kondisi tubuh Elsa tidak ada keterlibatan unsur tekanan yang diberikan oleh beberapa rumah sakit. "Dia (Elsa) sih bilangnya tidak ada tekanan dari rumah sakit, dia bilang hanya ingin menggendong anaknya," tuturnya.


Berita terkait, baca :


IRONI KEMATIAN DERA






Editor :


Hertanto Soebijoto















5:16 PM | 0 komentar | Read More

Dahlan Ingin Pertamina Tetap Akuisisi Rekayasa Industri


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri BUMN Dahlan Iskan tetap menginginkan agar PT Pertamina Persero mengakuisisi PT Rekayasa Industri (Rekin). Hal ini bisa membuat Rekin menjadi perusahaan Engineering, procurement and construction (EPC) terbesar di Indonesia.


Saat ini, Rekin masih dimiliki oleh Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) dan PT Pupuk Kaltim. Nantinya, Pertamina bisa mengakuisisi 95,03 persen atau seluruhnya saham Rekin. Sisanya sebesar 4,97 persen masih merupakan saham negara.


"Biar semua proyek Pertamina bisa dikerjakan cepat, maka Pertamina perlu Rekin. Ini perlu diakuisisi. Ini demi kepentingan bangsa agar Rekin bisa menjadi perusahaan EPC terbesar di Indonesia," kata Dahlan selepas Rapat Pimpinan BUMN di kantor Wisma Antara Jakarta, Selasa (19/2/2013).


Kendati demikian, akuisisi Rekin oleh Pertamina ini terkendala aturan Undang-undang Konstruksi. Namun Dahlan menganggap bahwa semua proyek EPC milik Pertamina memang tidak akan diserahkan langsung tanpa tender ke Rekin nantinya. Rekin yang bila diakuisisi dan menjadi anak usaha Pertamina nantinya, tetap harus mengikuti tender resmi.


Biar tidak terganjal Undang-undang Konstruksi tersebut, Rekin bisa mencari proyek EPC di dalam negeri atau bahkan di internasional. Sebab, kendalanya selama ini Rekin tidak bisa ekspansi ke luar negeri karena kondisi keuangannya tidak memungkinkan.


"Untuk ikut tender di luar negeri kan harus ada back up dana dari induk yang besar. Jika hanya back up dari PT Pupuk Indonesia, maka itu kurang kuat. Tapi bila nanti yang back up itu Pertamina, maka klien di luar negeri akan percaya, bahwa yang back up adalah perusahaan energi kelas dunia," tambahnya.


Seperti diberitakan, rencana akuisisi ini muncul menyusul keinginan Menteri BUMN Dahlan Iskan agar BUMN migas dapat mengakuisisi BUMN konstruksi tersebut. Langkah ini dilakukan agar Pertamina dapat memiliki keahlian di bidang konstruksi dan rekayasa, termasuk untuk membangun kilang dan infrastruktur energi lainnya.


"Sebelum tutup tahun ini, Pertamina harus sudah selesai akuisisi Rekin," kata Dahlan.






Editor :


Erlangga Djumena









5:14 PM | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger