Jarang Beritakan Prestasi, Presiden Kritik Media di Indonesia
Penulis : Sandro Gatra | Rabu, 20 Februari 2013 | 17:32 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengkritik media di Indonesia yang jarang menyampaikan prestasi pemerintah di bawah kepemimpinannya. Sebaliknya, menurut Presiden, media di Indonesia malah memutarbalikkan pernyataannya.
Kritikan itu diungkapkan Presiden ketika membuka Rapat Kerja Nasional Asosisasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) dan Perhimpunan Penyuluhan Pertanian Indonesia (Perhiptani) di Hotel Sahid, Jakarta, Rabu (20/2/2013).
Menurut Presiden, media di Indonesia jarang mengangkat fakta pertumbuhan ekonomi Indonesia selama ini. Di antara negara-negara yang tergabung dalam G-20, kata dia, pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2011 berada di urutan kedua setelah Cina.
Presiden menyarankan kepada para bupati dan penyuluh pertanian yang hadir untuk membaca media massa internasional. Pasalnya, di media massa internasional yang banyak mengangkat informasi tersebut.
"Kalau saudara mau baca media massa internasional itu bisa didapatkan. Tiongkok tumbuh 7 koma sekian persen, Indonesia 6,2 persen. India yang tadinya di atas kita tumbuh 5 koma sekian persen. Di bawahnya ada yang 3 persen, 2 persen, nol koma sekian persen sesama anggota G-20," ucapnya.
Tak hanya itu. Kepala Negara kembali mengkritik media terkait pemberitaan yang menyebut dirinya meminta kenaikan gaji. Ketika itu, SBY ingin menjawab permintaan para bupati agar pemerintah segera menaikan gaji bupati.
"Saya penah dihajar, statement saya dipotong, dilepas dari konteksnya, digoreng kesana kemari, akhirnya saya hanya katakan Ya Allah. Saya menyampaikan statement seperti itu, tapi banyak yang kreatif. Akhirnya diplintir ke sana ke mari, digoreng," pungkas politisi Partai Demokrat itu.
Anda sedang membaca artikel tentang
Jarang Beritakan Prestasi, Presiden Kritik Media di Indonesia
Dengan url
http://blogerstour.blogspot.com/2013/02/jarang-beritakan-prestasi-presiden.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Jarang Beritakan Prestasi, Presiden Kritik Media di Indonesia
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Jarang Beritakan Prestasi, Presiden Kritik Media di Indonesia
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment