Jakarta - Film laga Indonesia terbaru "Guardian", yang diperankan oleh artis Hollywood Sarah Carter, dan didukung oleh Tio Pakusadewo, Dominique Diyose dan Nino Fernandez menghabiskan dana hingga Rp 17 miliar. Hal itu diakui oleh Sarjono Sutrisno, produser "Guardian".
"Budget yang kita keluarkan mencapai Rp 17 miliar. Dan harapannya kita bisa mencapai penonton sebanyak-banyaknya. Tidak ada target yang spesifik," ungkap Sarjono pada acara jumpa pers Guardian di Jakarta, Senin (28/4).
Biaya produksi film yang digarap Skylar Pictures terlihat jelas dari konsep camera walk atau documentary style ini. Disebutkan Helfi Kardit, sutradara dan penulis skenario "Guardian", selama proses produksi mereka mengorbankan sekitar 20 mobil dan 1 rumah.
Film ini juga mengadaptasikan teknologi visual CGI pada beberapa adegan, seperti tabrakan mobil, ledakan rumah dan adu tembak. Mereka juga menampilkan monorail di Jakarta, melalui teknologi ini.
"Adaptasi CGI memang cukup memakan waktu dan sulit. Dengan begitu, kita menghabiskan proses suting hingga sekitar 4 bulan," tutur Helfi.
Teknologi CGI ini mereka dapat dari Eric Kawilarang dan timnya, yang merupakan salah satu tim pada efek fantasi di film "Hulk", "Superman Returns", hingga "Life of Pi".
Anda sedang membaca artikel tentang
Film Guardian Habiskan Dana Rp 17 M
Dengan url
http://blogerstour.blogspot.com/2014/04/film-guardian-habiskan-dana-rp-17-m.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Film Guardian Habiskan Dana Rp 17 M
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Film Guardian Habiskan Dana Rp 17 M
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment