Ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, bersiap menerima servis dari Gideon Markus Fernaldi/Rizki Amelia Pradipta, pada babak perempat final Yonex-Sunrise Indonesia Open Grand Prix Gold 2013, di GOR Amongraga, Yogyakarta, Jumat (27/9/2013). | BADMINTONINDONESIA.ORG
YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir mengatakan kunci kemenangan mereka atas Gideon Markus Fernaldi/Rizki Amelia di perempat final Yonex-Sunrise Indonesia Open Grand Prix Gold 2013, adalah tetap fokus selama pertandingan. Selanjutnya, ganda campuran terbaik Indonesia ini akan bertemu ganda China, Huang Kaixiang/Chen Qingchen, pada semifinal, Sabtu (28/9/2013).
"Ganda China pasti akan bermain nothing to lose melawan kami. Apalagi setelah kami mengalahkan seniornya (Xu Chen/Ma Jin), waktu itu (di World Championships 2013)," ujar Liliyana di GOR Amongraga, Yogyakarta, Jumat (27/9/2013).
Liliyana dan Tontowi juga mengatakan akan terus waspada, meski level lawan masih jauh di bawah mereka. "Yang penting kami selalu jaga fokus saja. Sebelumnya kami bisa menang cukup mudah karena terus fokus," tambah Tontowi.
Tontowi/Liliyana mengalahkan Gideon/Rizki dengan skor cukup telak 21-7, 21-13, hanya dalam 18 menit. "Sebenarnya mereka (Gideon/Pia) tidak terlalu jelek (permainannya). Tapi kami lebih fokus sehingga tidak gampang mati sendiri," tandas Liliyana.
Editor : Pipit Puspita Rini
Anda sedang membaca artikel tentang
Hadapi Ganda China, Tontowi/Liliyana Jaga Fokus
Dengan url
http://blogerstour.blogspot.com/2013/09/hadapi-ganda-china-tontowililiyana-jaga.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Hadapi Ganda China, Tontowi/Liliyana Jaga Fokus
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Hadapi Ganda China, Tontowi/Liliyana Jaga Fokus
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment