JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi terus mengkaji adanya dugaan permainan pada bisnis daging segar di Jakarta. Sektor daging dipandang penting karena menyangkut kepentingan publik.
Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas menyebut, kebijakan di sektor bisnis daging segar rawan berpotensi menimbulkan korupsi. "KPK kan punya pengalaman berdasarkan kasus-kasus yang ada," kata Busyro.
Mantan Ketua Komisi Yudisial ini mengatakan, KPK belum berencana mengundang tim dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait kepentingan kajian tersebut. Kendati demikian, Busyro mengatakan, KPK telah mendapatkan informasi awal. Informasi tersebut dinilai telah cukup transparan.
Pemprov DKI Jakarta memiliki BUMN yang mengurusi distribusi daging segar, yakni PD Dharma Jaya. Pada 2012, PD Dharma Jaya tidak menyumbang Pendapatan Asli daerah (PAD) pada tahun 2012. Berdasarkan hasil kajian KPK, ada permainan kartel daging sapi sehingga menyebabkan perusahaan tersebut merugi.
Saat ini, Gubernur DKI Jakarta Joko "Jokowi" Widodo mewacanakan untuk membubarkan BUMN ini. Jokowi menilai, PD Dharma Jaya gagal mengontrol harga daging segar di ibu kota.
Editor : Hindra Liauw
Anda sedang membaca artikel tentang
KPK Kaji Kartel Daging di Ibu Kota
Dengan url
http://blogerstour.blogspot.com/2013/07/kpk-kaji-kartel-daging-di-ibu-kota.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
KPK Kaji Kartel Daging di Ibu Kota
namun jangan lupa untuk meletakkan link
KPK Kaji Kartel Daging di Ibu Kota
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment